9 Alasan Mengapa Kita Akan Masuk Ke Era Kegelapan Teknologi Suatu Saat Nanti
Tidak dapat
diabaikan bahwa kemajuan teknologi di era kita sekarang ini berkembang dengan
sangat pesat. Hampir semua dapat dilakukan hanya lewat gawai yang ada di tangan
kita.
Akan namun,
sampai kapan kemajuan teknologi ini akan kita nikmati? Akankah datang sebuah
era di mana sebuah teknologi akan berhenti berinovasi?
Kali ini,
Jaka akan mengulas beberapa alasan yang memberi bukti kenapa kita akan lantas
masuk ke era kegelapan teknologi.
Alasan Kenapa Kita Kalau ke Era
Kegelapan Teknologi
Sebelumnya,
apa itu era kegelapan teknologi? Ada banyak anggapan yang membahas mengenai
dilema ini.
Salah satunya
ialah ketika datang sebuah masa ketika raihan luar awam kita di bidang
teknologi akan mengalami kemandekan. Dapat sebab kehabisan pandangan baru maupun
bahan baku pembuatannya.
Lantas, apa
saja alasan yang memperlihatkan bahwa kita sedang menjelang era kegelapan
teknologi? Dilansir dari toptenz, inilah jawabannya!
1. Bahan
Baku Akan Lantas Habis
Kalau kamu
menyadari, hakekatnya telepon seluler ialah barang baru sekiranya dibandingi
dengan teknologi lain seperti komputer. Hand baru populer pada awal 2000-an.
Setelah
Apple merilis iPhone dan Google membuat metode operasi Android, pertempuran
telepon seluler barulah meledak dan memikat banyak orang.
Semenjak
itu, para produsen jadi berlomba-laga untuk membuat telepon seluler terbaik
dengan harga yang terjangkau. Segala orang sekarang dapat mempunyai HP canggih.
Sayang, hal
hal yang demikian berimbas ke lingkungan. Pertama, bagian telepon seluler butuh
banyak hasil tambang. Kita semua tahu bagaimana pertambangan berbahaya Bumi.
Tidak hanya
itu, banyak logam langka yang diperlukan oleh telepon seluler seperti Chronium,
Tungsten, Gallium, Selenium, dan lain sebagainya.
Sebab
jumlahnya yang langka, tentu lama kelamaan bagian ini akan habis dan sampai
ketika ini belum ditemukan pilihan yang lebih baik.
Bagaimana
dengan daur ulang? Segala logam langka hal yang demikian diaplikasikan dalam
jumlah kecil di perangkat kita sehingga sangat susah untuk mendapatkannya
kembali.
2. Teknologi Menjadi Kian Kompleks
Seperti yang
sudah Jaka sebutkan, teknologi benar-benar sudah maju dengan kecepatan yang
susah untuk dipercaya. Sekarang, jalan masuk internet dapat dirasakan sampai
pelosok.
Apa yang
salah dengan hal hal yang demikian? Kompleksitas teknologi itu sendiri. Segala
perangkat yang kita gunakan sekarang membutuhkan teknologi yang canggih untuk membuatnya.
Apalagi,
kita terobsesi dengan mengecilkan benda. Kian kecil semakin canggih, namun
semakin bertambah pula kompleksitasnya.
Pun, banyak
pihak yang mulai mengoptimalkan nanoteknologi, meskipun belum secanggih buatan
Tony Stark yang diperankan oleh Robert Downey Jr.
Mungkin kamu
masih kebingungan apa yang salah dengan teknologi yang makin kompleks. Jaka
enggak ingin terjadi, namun bayangkan sekiranya terjadi bencana alam yang
menghancurkannya.
Banyak
teknologi yang tidak dapat dibangun dari awal dan mungkin akan butuh waktu
bertahun-tahun untuk membuatnya kembali.
Selain itu,
orang yang cakap membuat teknologi kompleks ini jumlahnya juga terbatas, membawa
kita ke alasan berikutnya.
3. Teknologi Membutuhkan Sumber
Kekuatan Manusia yang Besar
Contohnya
kamu menyukai membaca sejarah, pasti pernah membaca kisah para ilmuwan yang
menemukan sesuatu. Kau Thomas Alva Edison yang menemukan lampu.
Teladan
pernah penasaran enggak sih, kenapa sekarang rasanya jarang sekali ada penemu
seperti itu? Jawabannya ialah sebab pada teknologi modern, diperlukan ratusan
orang untuk membuatnya.
Masing-masing
mempunyai tanggung jawabnya sendiri, biasanya hanya bagian kecil dari teknologi.
Dalam perusahaan, biasanya dibagi per divisi.
Kalau
iPhone, di mana bagian desain, metode operasi, sampai bagian mesinnya dibuat
oleh divisi yang berbeda.
Kalau tidak
ada progres regenerasi dari orang yang mengerti ke generasi berikutnya,
dapat-dapat kita akan menerapkan teknologi primitif dari masa lalu.
Komentar
Posting Komentar